Selasa, 03 September 2013

BIOLOGI FILTER


Biologi filter sangat penting bagi air kolam koi. Di dalamnya tempat hidup bakteri yang akan “mengolah” air kotor menjadi bermanfaat ketika kembali ke kolam. Filter biologi yang telah mature akan membuat air di ruang kolam juga mature. Mature water ditandai dengan air yang bening walaupun pada seluruh dinding dan dasar dipenuhi dan ditumbuhi lumut(green carpet). Lumut(algae) dan biological filter saling berkaitan.  
Saya lompat dulu ke flow perubahan air… Kolam baru - air baru/bening - air berembun oleh kotoran halus - air mulai menghijau banyak algae halus melayang di air - air menjadi kental dan penuh lumut hijau pekat  - air coklat – AIR BENING !!! 
Semua yang memelihara ikan, menginginkan air selalu tampak bening. Banyak orang yang ketika memulai memelihara koi, ketika air berubah menjadi hijau ingin buru2 mengganti air nya dengan air baru yang bening. Ini tidak salah, tapi bayangkan jika air baru yang tadinya bening hanya dalam waktu 3-hari menjadi hijau. Betapa repotnya kita harus mengganti air terus menerus, berapa debit air yang kita buang selama kita memelihara koi, belum tenaga dan waktu yang kita sisihkan. Bayangkan ikan yg harus selalu beradaptasi dengan air baru, berbeda parameter dgn air lama. HARD FOR THEY to GROW…..BUKANKAH HOBBY KOI ADALAH UNTUK MELIHAT DAN MENIKMATI KOI ? Jangan sampai kita habiskan waktu kita untuk mencuci kolam.

 
Sebelum saya cerita apa dan kenapa..ini yang saya lakukan dalam memaintain media filter dan kolam (disesuaikan dengan kondisi saya):
  • Saya hanya memiliki waktu sabtu dan minggu untuk melihat dan merawat koi, bayangkan jika waktu tersebut dihabiskan hanya untuk membersihkan kolam dan filter. Jadi selama saya memiliki kolam saya belum pernah menguras total air kolam bahkan menyikat dinding dan dasar nya untuk membersihkan lumut yang tumbuh.
  • Jika media filter yang kita gunakan adalah busa/kapas dan bioball, sering-seringlah mencuci kapas pertama yang terkena air dari kolam, biasanya lapisan atau lembaran yang atas. Setidaknya seminggu sekali (sesuaikan dengan banyaknya kotoran yang mengendap, ada yang perlu setiap hari bahkan).Semakin sering semakin bagus, karena pada kapas pertama ini bertumpuk kotoran ikan, sisa makanan, daun yang menghasilkan amonia, racun bagi ikan.
INI TIDAK BERLAKU JIKA ANDA MENGGUNAKAN SISTEM VORTEX untuk mekanikal filter. 
  • PERLU DI INGAT, ini tidak berlaku untuk lebaran kapas/busa dibawahnya ato bahkan bioball . Cucilah kapas bergantian, jangan bersamaan semuanya.
  • Di luar kapas pertama, kapas 2, 3, 4…dst selain sebagai mekanikal filter berfungsi juga sebagai BIOFILTER. Jadi jika kita ingin mencuci kapas 2 dan 3 biarkan kapas 4 dan 5. Jika mencuci kapas 2 dan 3 sebulan sekali, cucilah kapas 4 dan 5  di bulan berikutnya…begitulah kurang lebih gambarannya….walau secara kasat mata kapas 4 dan  5 tampak kotor, tetapi disitu banyak bakteri yang hidup. Jika kapas 1 s/d 5  bersih, begitu pompa dijalankan, kotoran dari kolam masuk, biofilter yg tersisa adalah bioball. KUATKAH BIOBALL mengolah amonia yang masuk ? BAYANGKAN PULA JIKA BIOBALL DICUCI BERSIH.
  • Tambahkan selalu air yang hilang karena penguapan, dianjurkan mengganti 10% air secara rutin akan lebih baik (wich is I don’t coz very expensive water in town, hahaha)
ALGAE, BAKTERI, SPIRULINA dan FISH COLOUR 
Algae hingga lumut sangat dibutuhkan oleh ikan karena menjadi cadangan makanan dan di dalamnya terkandung spirulina, zat yang mengangkat warna ikan terutama HI/beni/merah pada koi. Namun jika jumlahnya terlalu banyak akan mengurangi keindahan ketika kita menikmati koi di kolam.
HERE IS THE SECRET , MANY OF HOBBIES keep their fish in the pond with the green water ! It believe to increase the fish perform for koi contest. 
Bagaimana kita mengendalikan algae ato lumut  halus yang tumbuh dan melayang-layang di air ? Ada yang menggunakan lampu ultra violet yang dinyalakan pada ruang filter, dalam 3 hari lumut halus tersebut hilang. Ada yang memakai obat-obatan/ kimia yang di sebarkan  di filter untuk memulai/mengadakan bakteri. Saya sendiri lebih memilih untuk menunggu siklus terbentuk alami dan seimbang.  Jumlah lumut dalam kolam utama terjadi fluktuatif apalagi jika kolam terkena sinar matahari langsung(jumlah semakin banyak). 
Bakteri yang penting,baru akan hidup jika telah ada kotoran.jadi jika kolam baru belum ada bakteri pada filter, isi dulu dengan beberapa ikan, setelah menghasilkan kotoran masih akan menumpuk pada filter belum dapat diolah. Karena bakteri belum berkembang.TAHAN DULU POPULASI dengan tidak menambah ikan, tunggu filter menjadi mature. Lalu apa yg harus dilakukan? Cucilah sering2 kapas pertama, biarkan kapas lainnya hingga dirasa sangat kotor baru dicuci (bergantian). Jika populasi sudah terlanjur banyak, puasakan lah beberapa hari dalam seminggu. Lakukan puasa ini berulang ulang.
Tidak perlu khawatir, koi mampu puasa beberapa lama ( di jepang koi puasa selama musim dingin ketika dipelihara di kolam-kolam rumah kaca peternak koi). 
Jika kolam berubah menjadi hijau, sabar saja tidak perlu gatal untuk mengganti air kolam bahkan menyikat lumut yg mulai tumbuh kecoklatan dan hijau di dinding kolam.biarkan hal ini, cukup sering2 lah mencuci kapas lembaran pertama ato kedua. SAYA MENGULANG-NGULANG menganjurkan mencuci kapas petama karena amonia sangat berbahaya bagi ikan. Ikan yang keracunan amonia akan terlihat lesu, mojok, badan memar, sirip dan ekor kemerahan dan berakhir dengan kematian ikan.  
Bagaimana hubungan nya bakteri, algae, lumut, amonia, oksigen?
Jika kolam telah berjalan beberapa minggu, jumlah bakteri mulai berkembang ditandai dengan bioball yang terdapat lapisan/film/lendir. Bakteri akan mengolah kotoran, jika jumlah kotoran yang dihasilkan ikan ke filter sedikit, bakteri ini akan mulai memakan berbagai plankton yang ada di filter/kolam. Bakteri akan merebut makanan yang biasanya dimakan oleh algae atau lumut. INILAH HUBUNGANNYA ANTARA BAKTERI DAN LUMUT .Jadi bakteri bukan memakan algae tetapi memutus rantai makanan algae. Dengan begitu algae yang beterbangan halus tidak berkembang jumlahnya, mati dan terbuang ke filter. Biarkan sisa lumut (krn kita tidak dpt menghilangkan semua, kecuali membersihkan dengan menyikatnya). Sisa lumut yg tumbuh di dinding seperti yg sudah dikatakan untuk cadangan makanan juga dapat melindungi ikan ketika ikan menggesekan badan nya ke dinding/dasar kolam. Dengan jumlah algae yg minim, lumut terkendali, OKSIGEN YG TESEDIA akan banyak untuk ikan, tidak habis oleh lumut/algae. OKSIGEN BANYAK, IKAN SEHAT …SIMPLE.
LAMBAT LAUN AIR KOLAM AKAN MENJADI BENING (it takes 3 months to mature the water..)

Algae akan berfluktuatif, bergantung pada intensitas cahaya matahari, jumlah pakan, jumlah ikan, maintain filter dan banyak faktor lainnya. 
Jika kita MENAMBAH POPULASI, akan menambah jumlah pakan, jumlah kotoran akan bertambah, jumlah sisa makanan akan bertambah…MEDIA FILTER TIDAK DITAMBAH ? you’ve got the answer…
Kotoran yang bertambah akan menambah beban kerja filter, bakteri akan lebih banyak bekerja untuk mengolah amonia yang ada, apalagi jika tidak menambah frekuensi maintain filter, akibatnya makanan untuk algae tersedia kembali di kolam…AIR AKAN HIJAU kembali.

KONDISI kotoran-amonia-bakteri algae-oksigen yang seimbang akan berbeda di setiap kolam (sudah saya sampaikan). Amati kapan kolam anda seimbang, kapan kapas perlu dibersihkan. Puasakan lah semua ikan jika ada ikan baru, biarkan filter baradaptasi terhadap kemungkinan bertambahnya amonia dari penambahan kotoran/sisa makanan ikan.